Majene-Karabao.id, Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) Kabupaten Majene, Suardi, sangat susah ditemui di kantornya, baik urusan Kantor, maupun urusan paket pekerjaan tahun 2023 di Disdikpora Majene.
Salah seorang warga, yang enggan disebut namanya, mengaku mendapatkan disposisi Bupati Majene Andi Syukri terkait pekerjaan di Disdikpora Majene.
Menurutnya, disposisi itu tidak ada artinya, karena tidak dihiraukan oleh plt. Kepala Disdikpora Suardi.
Bukan cuma itu, warga lainnya, AC, yang juga mendapatkan disposisi terkait dari Bupati Majene terkait pekerjaan di SDN 13 Pallarangan Pamboang, sampai ke plt. Kepala Disdikpora Majene, juga tak berarti sama sekali.
Saat ini, informasi yang diperoleh, pekerjaan rehab perpustakaan di SDN 13 Pallarangan menjadi perbincangan, karena banyak disposisi Bupati atau istilahnya disposisi bupati di atas disposisi.
Menurut AC, awalnya dirinya mempertanyakan disposisi itu ke kepala Bidang Dikdas Aco Mursalin, namun, nama yang tercantum di paket pekerjaan itu, lanjut AC, adalah Iwan, warga Pamboang.
AC kemudian mendatangi Kepala SDN 13 Pallarangan.
Menurut Kepala Sekolah, yang diceritakan AC, pekerjaan Rehab Perpustakaan itu, yang akan laksanakan adalah anaknya Bupati Majene yang Calon legislatif DPRD Propinsi Sulawesi Barat.
AC kemudian kembali mempertanyakan paket itu ke Kabid Dikdas Disdikpora Majene, Aco Mursalim.
Aco Mursalim mengatakan, lanjut AC, pekerjaan itu banyak yang klaim, sehingga pekerjaan itu belum dipublis.
Aco Mursalim menjelaskan, dirinya baru akan menayangkan jika sudah ada Keputusan Bupati, siapa yang akan mengerjakan.
“Inilah yang terjadi di mata publik, kebijakan Bupati sangat membuat kami kecewa sebagai masyarakat biasa,” jelas AC.
Suardi Atjo Pn Pandi
